Dengarkan Album Baru Dari Xibalba "Años En Infierno"

Sudah 5 tahun sejak perilisan 'Tierra y libertad', dan meskipun Xibalba bekerja sama dengan Closed Casket Activities untuk merilis 3 lagu EP Diablo, Con Amor… Adios pada tahun 2017, keinginan penggemar mereka untuk mendengarkan
beberapa materi baru telah mencapai puncaknya. Jadi, penantiannya sudah selesai! Combo hardcore / metal kelas berat dari Pomona, California, kembali dengan album ke-4 mereka Años En Infierno, dan yang ke-3 sejak mereka masuk ke Southern Lord Records.

Album ini menampilkan 8 lagu (berdurasi lebih dari 35 ') hardcore, agresif, brutal, sangat berat dicampur dengan death metal; suara unik yang Xibalba telah berhasil ubah menjadi merek dagang mereka sendiri tiga belas tahun terakhir, sejak awal mereka berdiri. Kali ini produksi album ditangani oleh Arthur Rizk (Cro-Mags, Inquisition, Power Trip), yang berhasil menciptakan dinding suara yang bahkan lebih brutal, lebih keras namun groover daripada sebelumnya.

Años En Infierno dimulai dengan 5 menit anti-perang, Bolt-Thrower riff terasa disini, penuh dengan riffing berat dan death metal breakdowns. 'Corredor de la muerte' adalah yang berikutnya, lagu death metal yang instrumental dipicu oleh geraman Nate yang sedih. ‘Santa Muerte’ adalah salah satu lagu paling  technical dari album ini, mendengarkan Xibalba crosscut fast blast-beats with ultra-low heavy end frequency riffing and solos. 'Saka' adalah satu lagi lagu instrumental, berat dan brutal, dengan drum double-bass dan riff gitar epik.

Lagu ke lima satu-satunya Xibalba memadukan lirik bahasa Inggris & Spanyol. Ini adalah lagu pendek yang penuh dengan getaran rendah yang membawa para pendengar ke dalam kondisi kecemasan yang mendalam. 'En La Oscuridad' mungkin adalah lagu yang paling catchy dari album ini, dan yang pertama yang Xibalba luncurkan ke telinga para penggemar musik ekstrem dari album mereka sebelumnya.campuran Dismember dan Sepultura awal, dengan agresivitas hardcore metalik dari Power Trip dan Incediary.



Dan berikutnya lagu tujuh & delapan, 'El Abismo I & II ”, 13 menit, secara total, epicness brutal, sebuah penghormatan kepada suara-suara jiwa yang hilang, perjuangan yang sengit untuk menghindari jurang maut yang dibawa masyarakat ke kita . Xibalba bereksperimen paling banyak disini daripada yang pernah mereka lakukan sepanjang karir mereka di 2 lagu ini, dengan aransemen yang bervariasi dari melodi gitar yang bersih dan nyanyian hingga low brutal tempo dan riff-riff metallic riffs. Album ini berakhir dengan ledakan, meninggalkan pendengar dengan perasaan puas dan haus bercampur.

Dan overall, Años En Infierno mungkin merupakan karya terberat Xibalba sampai sekarang, sebuah album yang menggabungkan keseriusan dan kekejaman hardcore brutal dengan getaran death metal 90-an, cocok untuk penggemar Suffocation / Bolt Thrower dan All Out War / Merauder. Xibalba berhasil membawakan 8 lagu dengan intensitas ganas yang segar, mempertahankan suara unik dan citra budaya mereka.

Arttwork dikerjakan oleh Dan Seagrave (Dismember, Entombed, Suffocation) menambahkan sentuhan gelap dan metaforis ke seluruh karya album ini, dengan art bangunan seperti Babel yang terbakar.

Sebagai penutup,
sejauh ini Años En Infierno jelas merupakan salah satu rilisan hardcore / metal terbaik tahun 2020.

Comments